Kurang Laku, Dua Motor Royal Enfield Berhenti Produksi di India
Royal Enfield telah memberhentikan produksi dua model motor di pabrik asalnya, India. Kedua model ini berhenti karena kurangnya permintaan dari pasar lokal.
Royal Enfield telah memberhentikan produksi dua model motor di pabrik asalnya, India. Kabar ini didapatkan dari laporan Indianautosblog pada Jum'at (10/1) kemarin. Kedua model motor yang berhenti produksinya adalah Royal Enfield Thunderbird dan Royal Enfield Bullet.
Hal ini pertama kali diketahui melalui website Royal Enfield India yang menghilangkan tampilan Thunderbird dan Bullet dari online booking page. Kedua model yang hilang itu sama-sama memiliki mesin berkapasitas 500 cc. Sehingga saat ini di website India, produk 500 cc hanya terdapat pada model Classic 500.
Baca Juga: Kebangkitan Bimota Akan Lahirkan Motor Sport Retro
Kabarnya rumor tentang berhentinya Royal Enfield Thunderbird dan Bullet telah beredar beberapa bulan lalu. Kedua model ini diberhentikan produksinya dikarenakan mesin 500 cc dianggap tidak dapat digunakan di pasar domestik.
Mesin 350 cc di India memang menyumbang sebagian besar penjualan. Sedangkan pada model 500 cc menyumbang pangsa pasar yang sangat kecil. Sementara itu model terbaru di 650 cc memberikan kinerja yang menjanjikan baik di pasar domestik maupun ekspor.
Baca Juga: Kabar Harley-Davidson HD350 Buatan Cina Akan Meluncur Tahun Ini
Royal Enfield Bullet sendiri masih di pasarkan di Indonesia baik model 500 cc ataupun model 350 cc. Perlu diketahui, semua produk Royal Enfield di Indonesia merupakan hasil impor dari pabriknya di India. Dengan berhentinya produksi model 500 cc di India, kira-kira bagaimana nasib Bullet 500 cc di Indonesia? Hingga kini memang belum ada informasi lebih lanjut dari Royal Enfield Indonesia terkait kabar itu.