AISMOLI Usulkan Kesamaan Dimensi Baterai Swap Motor Listrik
Tujuannya agar memudahkan pengguna dengan penyebaran stasiun pertukaran baterai.
Selain menggunakan portable charger, pengisian beterai pada motor listrik saat ini ada yang memakai sistem pertukaran baterai atau battery swap. Menyikapi hal tersebut, Asosiasi Industri Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) mengusulkan agar menggunakan baterai sejenis untuk berbagai merek motor listrik.
Hal tersebut diungkapkan oleh Budi Setyadi selaku Ketua Umum AISMOLI di sela ajang Seminar dan Talk Show di IIMS 2023. "Sebaiknya, motor listrik sistem battery swap menggunakan satu ukuran baterai atau dimensinya sama, yang bisa digunakan beberapa merek motor listrik," ujarnya di Kemayoran, Jakarta.
Baca Juga : Motor Listrik Yadea Bakal Diproduksi di Indonesia Mulai Bulan Depan
Dengan satu ukuran, meski menggunakan motor yang berbeda, akan bisa menukarnya di berbagai mesin pengisian. Tentunya cakupan pengisian baterai menjadi lebih luas. Sehingga, pengguna akan lebih mudah mengganti baterai kosong dengan yang sudah terisi penuh.
"Jadi pemilik juga tidak perlu membeli baterai, tetapi cukup dengan menyewa saja," ungkapnya.
Baca Juga: Syarat dan Cara Test Ride Motor Baru di IIMS 2023, Tidak Perlu Bayar
Karena menurutnya, baterai dan motor listrik merupakan komponen biaya yang besar. "Bisa sampai 40% dari harganya," ucap Budi.
Tentunya usulan ini akan bisa terealisasikan jika semakin banyak APM yang masuk menjadi anggota AISMOLI. Karena, bisa difasilitaskan untuk menghasilkan solusi bersama.