Sempat hadir di India pada Desember 2022, Suzuki melakukan uji jalan Burgman listrik atau e-Burgman di Jepang dari April hingga Juni mendatang. Pengujian ini langsung dilakukan oleh tim yang dikelola oleh Suzuki World Setagaya Minami dan meliputi daerah Meguro, Shinagawa, Ota serta Minato, yang merupakan bagian dari distrik Jonan di Tokyo.
Tujuan uji jalan ini adalah mengumpulkan data guna mengembangkan skuter listrik tersebut di masa depan. Di antaranya seperti juga kepentingan untuk komersial, komuter, dan berbagai keperluan penggunanya.
Baca Juga: Gesits Pastikan Semua Tipe Motor Listrik Dapat Subsidi
Di awal, Suzuki e-Burgman dirancang menggunakan baterai tanam. Namun agar memudahkan penggunanya, diputuskan memakai sistem swap battery sesuai dengan Konsorsium Swap Battery Sepeda Motor Eropa, yang mana Honda dan Yamaha sudah menjadi anggota awal di konsorsium tersebut.
Karena itu, pengguna e-Burgman dapat menggunakan fasilitas mesin tukar baterai dari Honda Mobile Power Pack e Battery. Keuntungannya, stasiun pengisian baterai ini disuplai oleh Gachaco, yang merupakan perusahaan bentukan empat perusahaan motor Jepang, yaitu Honda, Kawasaki, Suzuki, dan Yamaha.
Saat kondisi terisi penuh, bisa membuat e-Burgman yang berbobot 146kg ini melaju sejauh 44 kilometer. Penggunanya pun diklaim akan cukup mudah mengendalikan e-Burgman, karena ketinggian joknya hanya sekitar 78cm.
Baca Juga: Masih Eksis, Intip Harga Baru Suzuki Satria F150 dan Honda Sonic 150R
Tenaga yang dihasilkan pun tergolong ‘ramah’, yaitu rata-rata output dari motor penggerak listriknya sekitar 1,3 dk. Sementara, puncak dayanya 5,4 dk dengan torsi tertinggi 18 Nm.
Dikabarkan, e-Burgman di India akan menggunakan penggerak akhir rantai. Sedangkan, di Jepang dan Eropa memakai belt (sabuk). Tetapi hingga saat ini, Suzuki belum menentukan jadwal peluncuran resminya. Dengan adanya uji jalan di Tokyo ini, mengindikasikan kemungkinan dalam waktu tidak terlalu lama Suzuki e-Burgman bakal secara resmi diluncurkan.
Sumber: Rideapart
Member of : 