Yamaha baru-baru ini meluncurkan skutik hybrid 125 cc yakni Fazzio. Produk baru tersebut memang bukan motor hybrid pertama yang ada di Indonesia, mengingat sebelumnya Honda telah lama meluncurkan PCX Hybrid yang kini menjadi PCX e:HEV. Lantas, apa perbedaan antara kedua motor hybrid tersebut?
Secara mesin, baik Yamaha Fazzio dan Honda PCX e:HEV memiliki spesifikasi mesin bensin yang berbeda. Yamaha Fazzio mengandalkan mesin 125 cc, sementara Honda PCX e:HEV menggunakan mesin 150 cc. Namun secara teknologi hybrid kedua produk tersebut benar-benar berbeda.
Baca Juga: Yamaha EMF, Skuter Listrik Berteknologi Swap Baterai
Jika dilihat secara garis besar, keduanya memang mengusung sistem hybrid yang sama. Di mana tenaga listrik secara simultan dengan mesin membantu akselerasi awal selama beberapa detik. Sistem hybrid ini cukup berbeda jika dibandingkan dengan mobil yang dapat bekerja secara terus menerus.
Bedanya, Yamaha Fazzio tidak dibekali baterai tambahan dalam sistem hybridnya. Motor ini mengandalkan aki yang sama dengan skutik 125 cc Yamaha lainnya yakni YTZ6V berkapasitas 5,3 Ah. Sementara Honda PCX e:HEV memiliki motor assist dengan tenaga 1,4 kW atau setara 1,8 tk dan torsi 4,3 Nm.
Baca Juga: Motor Perkotaan BMW Motorrad Akan Beralih ke Listrik di 2025
Karena perbandingan teknologi hybrid yang sangat jauh berbeda, membuat harga Yamaha Fazzio dan Honda PCX e:HEV juga turut berbeda jauh. Fazzio Neo dibanderol dengan harga Rp 21,7 juta dan Lux Rp 22 juta. Sementara PCX e:HEV dijual seharga Rp 43,7 jutaan.
Member of : 