Franco Morbidelli Tidak Ingin Jadi Pembalap Seperti Rossi dan Marquez
Wakil Juara Dunia MotoGP 2020 yakni Franco Morbidelli memiliki peluang besar untuk menggantikan kursi Maverick Vinales di Yamaha. Pembalap asal Italia itu memang memiliki kontrak dengan tim Petronas.
Wakil Juara Dunia MotoGP 2020 yakni Franco Morbidelli memiliki peluang besar untuk menggantikan kursi Maverick Vinales di Yamaha. Pembalap asal Italia itu memang memiliki kontrak dengan tim Petronas untuk tahun 2022. Namun apa saja bisa terjadi di belakang layar antara Petronas dan Yamaha.
Dilansir dari Motorsport-Total, terdapat kalimat yang unik muncul dari sang Wakil Juara Dunia 2020. Franco Morbidelli memiliki prinsip untuk menjadi pembalap yang lebih baik dan orang yang lebih baik. Jika semuanya berhasil, menurutnya kemenangan akan datang dengan sendirinya.
Baca Juga: Pembalap AHM Tabrak Medical Protection di FIM CEV Moto3 Algarve
"Saya hampir tidak berkonsentrasi pada kemenangan karena itu adalah langkah terakhir yang datang dengan sendirinya. Saya berkonsentrasi pada banyak langkah kecil sebelum langkah terakhir ini," ujar Franco Morbidelli.
Bahkan Franco Morbidelli memiliki anggapan tidak menginginkan menjadi pembalap seperti Valentino Rossi, Marc Marquez, atau Michael Doohan. Meski demikian, Morbidelli tetap mengagumi pembalap-pembalap tersebut. Menurutnya mereka tetap dapat menginspirasi dirinya menjadi pembalap.
Baca Juga: Lin Jarvis dan Dovizioso Bertemu, Sinyal Gabung Ke Yamaha?
"Saya ingin mewujudkan diri saya sebagai pembalap, tetapi saya tidak ingin kehidupan Valentino, Marquez, atau Doohan. Saya ingin menjalani hidup saya. Saya sangat fokus pada kehidupan. Tentu saja atlet seperti Vale atau Marc menginspirasi saya, karena mereka sudah berhasil di bidang yang belum saya kelola," ujar Franco Morbidelli.