IMI Ingin Indonesia Punya Lebih Banyak Sirkuit
Sirkuit Mandalika menjadi lintasan balap paling baru yang dimiliki oleh Indonesia dengan taraf internasional. Ikatan Motor Indonesia (IMI) menginginkan adanya sirkuit bertaraf internasional lainnya.
Sirkuit Mandalika menjadi lintasan balap paling baru yang dimiliki oleh Indonesia dengan taraf internasional. Ikatan Motor Indonesia (IMI) menginginkan adanya sirkuit bertaraf internasional lainnya di Indonesia. Oleh karenanya, beberapa sirkuit baru akan dihadirkan di tanah air.
Bambang Soesatyo selaku Ketua Umum IMI mengatakan semakin banyak sirkuit di Indonesia akan semakin bagus. Dirinya pun membayangkan adanya balapan lokal dengan menggunakan sirkuit-sirkuit tersebut. Dengan demikian Indonesia memiliki banyak pisat kegiatan otomotif.
Baca Juga: Puluhan Unit Honda GL Pro dan Astrea Siap Dilelang di Bali
"Menurut saya semakin banyak sirkuit maka semakin bagus buat kita. Bisa kita buat seri dari mulai bintan sampai mandalika. Kita juga siapkan tanjung lesung sebagai pusat kegiatan otomotif baru, multisport ya. Dari mulai dragrace, dragbike, off-road itu ada di tanjung lesung di atas lahan 83 hektar," ujar Bamsoet sapaan akrabnya beberapa waktu lalu di Jakarta.
Bamsoet juga menyebutkan telah meresmikan Sirkuit Rally di Hambalang, Sentul. Kemudian terdapat sirkuit-sirkuit lainnya yang akan diresmikan salah satunya di Surabaya yang merupakan lintasan dragbike. Harapannya Desember mendatang sirkuit dragbike itu sudah dapat digunakan.
Baca Juga: Jelang WSBK dan IATC, Sirkuit Mandalika Masih Kejar Homologasi
"Kemudian juga di Hambalang Sentul, kemarin baru saya resmikan sebagian besar untuk kegiatan rally. Nanti akan ada kegiatan-kegiatan lain di sana. Begitu jgua di Surabaya ada Blackstone Otomotif Superblok di atas tanah 6 hektar di tengah kota surabaya dekat bandara. Mudahan desember bisa kita luncurkan sebagai tempat kegiatan otomotif baru. Disana ada drag race permanen di Surabaya," lanjutnya.
"Jadi akan ada banyak tempat sport tourism yang akan kita bangun dalam rangka untuk membantu pemerintah," tutup Bamsoet.