Mario Suryo Aji Akan Balapan di Grand Prix Moto3 Musim 2022
Mario Suryo Aji merupaan pembalap binaan Astra Honda Racing Team yang telah melalui balapan berjenjang. Setelah mendapatkan kesempatan wild card, tahun depan Mario akan bertarung penuh di GP Moto3.
Mario Suryo Aji merupaan pembalap binaan Astra Honda Racing Team yang telah melalui balapan berjenjang. Setelah mendapatkan kesempatan wild card, tahun depan Mario akan bertarung penuh di Grand Prix (GP) Moto3. Mario akan menjadi satu-satunya wakil Indonesia di GP Moto3 2022 bersama Honda Team Asia.
Mario Suryo Aji akan satu tim bersama pembalap asal Jepangyakni Taiyo Furusato di Honda Team Asia. Mengawali mimpi dari kota Magetan, Jawa Timur, pemuda 17 tahun ini merupakan lulusan Astra Honda Racing School tahun 2016. Selepas lulus dari program tersebut, kemampuan balap Mario pun semakin berkembang yang berakhir dengan kesempatan di ajang balap bergengsi dunia.
Mario Suryo Aji sendiri mengatakan sejak 12 tahun sudah memiliki mimpi untuk balapan di Grand Prix. Dengan adanya kesempatan ini tentunya membuat Mario sangat bersemangat dan juga senang. Pencapaiannya ini juga mengingatkannya dengan almarhum mendiang Ayahnya.
Baca Juga: Bakal Jalani Seri Terakhir, Rossi: Normal dan Saya Pikir Tak Apa-Apa
"Saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan emas ini. Konsisten, belajar, dan membuat kemajuan di setiap putaran adalah target saya. Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang terlubat, terutama keluarga yang sangat mendukung sejak pertama kali balapan. Saya akan berjuang untuk mewujudkan impian Almarhum Ayah pada Mario," ujar Mario dalam keterangan tertulis yang diterima OtoRider.
Mario menargetkan untuk cepat beradaptasi dan belajar pada GP Moto3 2022 mendatang. Harapannya adaptasi cepat dapat memberikan performa terbaik sebagai kebanggaan Indonesia. Andy Wijaya selaku GM Marketing and Planning Analysis AHM pun turut mengapresiasi pencapaian Mario.
Baca Juga: Raih Podium Kedua Di Algarve, Joan Mir: Saya Akui Bagnaia Sangat Cepat
"Setelah Dimas Ekky Pratama, Gerry Salim, dan Andi Gilang Izdihar, Mario menjadi pembalap keempat Astra Honda Racing Team yang dapat menembus kancah balap Grand Prix. Perjuangan semua pihak membuahkan hasil yang manis. Semoga mental juara yang dimiliki Mario dapat menginspirasi pembalap muda Indonesia lainnya," pungkas Andy.