Suzuki dianggap sebagai pabrikan yang cenderung konservatif dalam mengembangkan motor MotoGP. Namun, kejutan muncul ketika GP Jepang, yang mana Suzuki menerapkan sirip belakang pada motor Suzuki GSX-RR.
Hal ini pun mencengangkan bagi salah satu pembalapnya, yakni Alex Rins. "Saya cukup terkesan, karena Suzuki biasanya tidak membuat hal semacam ini begitu cepat," ujar Rins dilansir Crash.net.
Baca Juga: Tips Berkendara Motor Menerobos Hujan, Cek Dulu 4 Bagian Ini!
Namun, sempat terjadi polemik dalam tim tersebut. Hal ini karena motor dengan peranti anyar itu dicoba pertama kali oleh Takuya Tsuda, pembalap pengganti Joan Mir yang tengah absen karena cedera.
Tentu saja Rins ingin mencoba terlebih dulu perangkat baru ini. Akan tetapi, ia harus bernegosiasi dengan tim. "Mereka tetap tidak mau. Jadi, saya bilang, oke kita buat kesepakatan, kalau saya kompetitif di menit pertama, biarkan saya mencoba terlebih dulu. Mereka berkata, "OK, sungguh lucu!" kata Rins.
Baca Juga: Gantikan Joan Mir, Petrucci Takjub pada Performa Suzuki GSX-RR
Rins akhirnya mencoba karena memperoleh hasil yang bagus. Pembalap bernomor 42 itu mengakui ada perbedaan yang cukup mencolok. "Stabilitas meningkat dan bisa melakukan pengereman kuat tanpa bagian belakang bergoyang," ucap Rins.
Namun, hal mengejutkan terjadi saat GP Australia akhir pekan kemarin. 'Sayap Kelinci' ini tidak digunakan, meski terbukti membuat stabilitas meningkat. Jika melihat jalannya balapan, Rins mampu menyodok ke depan. Selain itu, strategi penggunaan ban yang dilakukan oleh tim Suzuki bekerja dengan baik di GP Australia 2022.
Member of : 