Indikator Check Engine Honda Berkedip? Ternyata Ini Artinya
Semua sepeda motor Honda telah menggunakan sistem PGM-FI yang dilengkapi oleh berbagai sensor. Sensor ini mampu mendeteksi masalah yang akan disampaikan melalui Malfunction Indicator Lamp (MIL).
Semua sepeda motor Honda telah menggunakan sistem PGM-FI yang dilengkapi oleh berbagai sensor. Sensor ini mampu mendeteksi masalah yang akan disampaikan melalui Malfunction Indicator Lamp (MIL) atau check engine pada speedometer. Ternyata terdapat arti tersembunyi setiap indikator ini menyala.
“Kehadiran MIL pada sepeda motor Honda bukan merupakan sesuatu yang baru. Kemudahan dalam mendeteksi permasalahan sepeda motor Honda pun dapat diketahui oleh konsumen secara mudah. Namun kami tetap sarankan agar konsumen dapat menuju AHASS terdekat agar sepeda motor kesayangannya dapat ditangani dengan tepat oleh teknisi AHASS,” ujar Endro selaku technical Service Division PT Astra Honda Motor dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Rizoma Stealth, Spion Baru yang Diklaim Bisa Tingkatkan Aerodinamika
Endro menyebutkan dalam kondisi normal, kontak kunci dihidupkan maka MIL akan menyala selama 2 detik dan kemudian mati. Jika terdapat kegagalan pada sistem PGM-FI maka MIL akan terus berkedip dengan jumlah tertentu. Jumlah kedipan MIL memiliki arti tersendiri untuk mengetahui permasalahan pada PGM FI.
Kedipan MIL terbagi menjadi dua jenis, yakni cepat dengan durasi 0,3 detik dan panjang dengan durasi 1,3 detik. Pada kedipan panjang, dihitung sebagai 10 kedipan dan satu kedipan cepat tetap dihitung satu kedipan. Sebagai contoh apabila MIL berkedip panjang satu kali dan dua kedipan cepat, artinya dihitung sebagai 12 kedipan.
Baca Juga: Pertahankan Fungsionalitas, Simak Tips Modifikasi Yamaha All New NMax 155
Seperti yang disebutkan sebelumnya, jumlah kedipan memiliki arti masing-masing. Untuk mengetahuinya, berikut indikator permasalahan motor berdasarkan kedipan motor:
1 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem sensor atau Manifold absolute pressure (MAP) yang mendeteksi tingkat kevakuman pada intake manifold. Bila tidak segera diatasi akan menimbulkan akselerasi kurang baik dan performa mesin pun tidak maksimal pada putaran atas.
7 Kedipan
Hal ini menunjukkan potensi gangguan pada area sistem sensor temperatur mesin atau biasa disebut Engine Coolant Temperature (ECT) atau Engine Oil Temperature (EOT). Akibat dari hal ini dapat membuat mesin agak susah dihidupkan pada saat mesin kondisi dingin.
8 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem sensor throttle position (TP), bila dibiarkan maka mesin akan mudah mati dan akselerasi pun tidak maksimal.
9 Kedipan
Menunjukan potensi gangguan pada area sistem sensor Intake air temperature (IAT). Akibat yang ditimbulkan performa mesin tidak maksimal, mudah mati, emisi gas buang yang dihasilkan pun tidak bagus.
11 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem sensor kecepatan sehingga indikator speedometer tidak berfungsi atau bila telah menggunakan fitur Idling Stop System (ISS) tidak akan berfungsi.
12 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem injector sehingga sepeda motor tidak bisa dinyalakan.
21 Kedipan
Hal ini menunjukan kode potensi gangguan pada area sistem O2 sensor (Oxigen sensor). Sensor ini berfungsi untuk mendeteksi gas buang dan kondisi pembakaran mesin. Akibat yang ditimbulkan mesin sulit dihidupkan dan terdapat suara letupan pada knalpot
29 Kedipan
Hal ini menunjukan kode potensi gangguan pada area sistem Intake Air Control Valve (IACV) yang membuat putaran stationer tidak stabil, mesin sulit dihidupkan dan boros bahan bakar
33 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem Engine Control Module (ECM) yang merupakan sumber dari seluruh pengaturan sistem PGM-FI. Akibatnya sepeda motor tidak dapat dihidupkan.
52 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada area sistem sensor crankshaft position (CKP) sehingga sepeda motor tidak dapat dihidupkan.
54 Kedipan
Hal ini menunjukan kode potensi gangguan pada area sistem sensor bank angle. Sensor ini berfungsi untuk mematikan mesin ketika sepeda motor terjatuh atau mengalami kemiringan hingga 60 derajat dengan toleransi + 5 derajat, dalam waktu 5 detik. Namun sepeda motor tetap bisa di hidupkan kembali dengan mematikan kunci kontak terlebih dahulu kemudian dihidupkan kembali.
67 Kedipan
Hal ini menunjukan potensi gangguan pada sistem Honda Selectable Torque Control (HSTC) terkait putaran roda depan dan belakang yang dibaca oleh ECM. Sensor ini bekerja ketika sepeda motor dalam kondisi diam dengan standar tengah, kemudian dinyalakan dan tuas gas dibuka selama 20 detik, maka bila terdeteksi masalah, MIL pun akan berkedip. Kode ini hanya muncul pada sepeda motor yang memiliki sistem HSTC seperti Honda PCX160 tipe ABS, XADV, dan Forza.