Uniknya Yamaha Fazzio Dirombak Jadi Cafe Keliling
Tren ngopi tengah marak dijumpai di berbagai wilayah Indonesia. Lokasinya pun beragam, mulai dari kafe, hingga gerobak keliling.Termasuk Yamaha Fazzio ini.

OTORIDER – Tren ngopi tengah marak dijumpai di berbagai wilayah Indonesia. Lokasinya pun beragam, mulai dari kafe, hingga gerobak keliling. Bahkan tak jarang, sepeda motor menjadi sarana berjualan kopi, misalnya Yamaha Fazzio ini.
Salah satu contoh usaha kopi unik adalah milik perempuan muda asal Bali bernama Caroline yang datang jauh-jauh dari Pulau Dewata ke Depok, dan mengandalkan Yamaha Fazzio untuk menjual kopinya di tepian jalan raya.
Usaha kopi bernama 1000KM Coffee yang dibangun di atas Yamaha Fazzio ini tidak menjual minuman kopi instan, tetapi kopi gilingan asli dengan mengusung konsep Slow Bar Coffee.
Hal ini memberikan kesempatan kepada para konsumen untuk melihat langsung keahlian Caroline ketika sedang membuat kopi secara manual dari proses grinding hingga brewingnya.
Walaupun hanya berjualan di atas motor, Caroline berusaha untuk membuat kopi terbaik bagi para konsumen yang dibuktikan melalui peralatan yang digunakan cukup proper layaknya sebuah kedai kopi yang ada di Jakarta.

“Kecintaan saya terhadap kopi sedari kecil membuat saya tertarik untuk membagikan rasa cinta kopi tersebut kepada orang lain sehingga 1000 KM coffee ini dapat lahir. Berbekal pendidikan dan pengalaman sebagai Bartender, saya tidak hanya menghadirkan secangkir kopi yang nikmat,” ujar Caroline.
Bukan hanya sekedar nama, Caroline mengendarai Yamaha Fazzio sendiri dan langsung dari Pulau Dewata ke kota Depok dengan jarak lebih dari 1.000 kilometer dan membutuhkan waktu kurang lebih 8 hari sehingga bisnisnya tersebut diberikan nama 1000 KM Coffee.
Selain menjadi teman selama berkendara yang setia, skutik stylish Yamaha tersebut juga menjadi alat transportasi utama Caroline untuk melakukan aktivitasnya sehari-hari seperti belanja bahan keperluan untuk usaha kopinya sekaligus sebagai tempat untuk membuat kopi.
“Dengan kebutuhan perlengkapan yang beragam untuk membuat kopi secara manual, saya membutuhkan ruang atau wadah untuk menyimpan sekaligus tempat untuk membuat kopi,” ungkap Caroline. Unik! (*)