Pembalap muda Indonesia Mario Suryo Aji memberikan penampilan yang gigih pada ajang FIM CEV Moto3 Jnior World Championship. Balapan berlangsung di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol (25/7) kemarin. Sayangnya Mario terjatuh ditengah pertarungannya, padahal sudah tampil sangat kompetitif.
Perjuangan Mario Suryo Aji dimulai saat kualifikasi dengan cuaca panas dan angin kencang. Padatnya lintasan membuat sesi kualifikasi pertama hanya mampu mencatat waktu 1:59.524 mengisi posisi ke-20. Namun di kualifikasi kedua, posisinya berubah dengan catatan waktu 1:58.931 yang memberikan pembalap Astra Honda Racing Team posisi ke-11.
Baca Juga: Dikaitkan dengan Petronas Yamaha, Juara Dunia WSBK Buka Suara
"Saya melakukan start terbaik pada musim ini dan naik beberapa posisi di tikungan awal. Saya pun menjalani long lap penalty karena melakukan kesalahan saat sesi latihan. Dalam beberapa lap, saya berusaha untuk dapat bergabung dengan pembalap terdepan. Pada lap terakhir, saya melakukan kesalahan dengan mengerem terlalu dalam dan membuat daya cengkram ban hilang," ujar Mario dalam keterangan tertulis.
Andy Wijaya selaku Deputy General Manager Marketing Astra Honda Motor memantau perjuangan Mario Suryo Aji. Andy terus memberikan semangat bagi pembalap muda Indonesia untuk terus berjuang di ajang balap dunia. Insiden yang dialami Mario menurutnya menjadi pembelajaran penting di seri balap berikutnya.
Baca Juga: Pembalap Legenda Suzuki: Saya Ragu Alex Rins Fokus pada Pekerjaannya
“Insiden yang dialami Mario pada putaran kali ini menjadi pembelajaran penting untuk menghadapi dan meneruskan perjuangan di 3 seri selanjutnya pada musim balap kali ini. Kami pun konsisten untuk terus mendukung pebalap muda Indonesia agar dapat bersaing di tingkat dunia hingga dapat mengharumkan nama bangsa ditingkat International,” ujar Andy.