Pembalap Legenda Suzuki: Saya Ragu Alex Rins Fokus pada Pekerjaannya
Hasil ini pun turut dikomentari oleh mantan rider legendaris Suzuki sekaligus legenda MotoGP, Kevin Schwantz, khususnya terkait performa Alex Rins.
Tim Suzuki Ecstar masih berusaha mencari performa terbaiknya di ajang MotoGP 2021. Dua pembalapnya, Joan Mir dan Alex Rins pun belum mampu tampil sebaik musim lalu. Saat ini, Mir berada di posisi ke-4 klasmen dengan raihan 101 poin. Sementara itu, Rins tertinggal jauh di urutan ke-14 mengantongi 33 poin.
Hasil ini pun turut dikomentari oleh mantan rider legendaris Suzuki sekaligus legenda MotoGP, Kevin Schwantz, khususnya terkait performa Alex Rins. Seperti yang diketahui, Joan Mir berhasil menjadi juara dunia MotoGP musim 2020 lalu. Lantas, bagaimana dengan Rins?
Baca Juga: Helm OASE Rider Dilengkapi Touch Control, Bagaimana Cara Pengoperasiannya?
"Ya, Rins terkadang menunjukkan kecepatan yang bagus dalam latihan. Tapi sepertinya dia tidak akan bisa secara konsisten memberikan kecepatan ini dalam balapan. Cara dia melukai dirinya sendiri pada hari Kamis di GP Catalunya saat memeriksa lintasan cukup bodoh. Dia menabrak safety car dari belakang dengan motor balapnya. Sebagai pembalap profesional, Anda harus waspada dan fokus setiap saat," ujar Schwantz dikutip dari Speedweek.
Schwantz pun turut meragukan kinerja Rins di ajang MotoGP. Menurutnya, pembalap bernomor 42 itu terlalu nyaman dengan posisinya. Padahal rekan setimnya, Mir beberapa kali mampu tampil baik dalam sejumlah seri balap MotoGP 2021.
Baca Juga: Cara Merawat untuk Memperpanjang Usia Pakai Shockbreaker Motor
"Saya ragu Rins cukup fokus pada pekerjaannya. Saya pikir dia merasa terlalu nyaman dengan posisinya. Tetapi jika rekan setim Anda yang lebih muda mengalahkan Anda setiap akhir pekan, Anda tidak akan merasa nyaman dengan posisi Anda," jelas Schwantz.