Modifikasi pada bagian CVT sering dilakukan untuk meningkatkan kecepatan pada skutik. Berbagai cara dilakukan untuk meningkatkan performa, salah satunya mengubah derajat kemiringan pada pulley bagian depan.
Ivan selaku Pemilik YR Custom, bengkel spesialis CVT matic menjelaskan mengubah derajat kemiringan menjadi lebih kecil tujuannya untuk meningkatkan akselerasi. “Dengan mengubah derajat kemiringan pulley bisa bikin akselerasi motor matic meningkat. Tenaga pada putaran mesin bagian bawah jadi lebih enteng,” ujar Ivan saat ditemui OtoRider di Alternatif Cibubur, Bekasi, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Benarkah Kampas Ganda Pantekan Bisa Hilangkan Gredek di Motor Matic?
Ivan menjelaskan, saat mengubah derajat kemiringan pulley tidak boleh sembarangan dan harus ada patokannya. “Masing-masing pabrikan kan punya standar derajat kemiringan berbeda. Seperti Yamaha rata-rata 14 derajat, sedangkan Honda 15 derajat. Makanya, dengan patokan standarnya tadi, tidak bisa disamakan antara pulley Honda dan Yamaha pada saat mengubahnya,” ucap Ivan.
Derajat kemiringan pulley depan motor matic Honda dan Yamaha dapat dibuat semakin tegak. Cara ukurnya dengan mengurangi derajat bawaan dan jangan terlalu ekstrem. “Maksimal pengurangan derajat kemiringan pulley depan itu mulai dari 0,5 sampai 1 derajat. Misal pada Yamaha kan 14 derajat jadi bisa dibikin 13,5 sampai 13 derajat, tergantung kebutuhan dan spesifikasi mesinnya,” jelas Ivan.
Jadi, prinsip perhitungannya, semakin kecil nilai derajat kemiringan, maka pulley depan akan semakin tegak. Efek dari ubahan itu bisa menggeser atau mengubah posisi v-belt jadi lebih rendah.
Baca Juga: Hilangkan Gredek, Ini Biaya Pasang Kampas Ganda Pantekan Motor Matic
Makanya, dengan mengubah derajat kemiringan pulley depan, bisa mengubah karakter mesin. “Sebaiknya saat ubah derajat kemiringan dikerjakan oleh mekanik ahli agar bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan penyesuaian komponen lain,” terangnya.