Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Pilih Minyak Rem Motor, Mending Tipe DOT-3 Apa DOT-4?

Dipublikasikan : Selasa, 15 April 2025 09:28
Penulis : Ilham Pratama

Meski bukan cairan yang rutin diganti seperti oli mesin atau transmisi di motor matik bertransmisi CVT, tapi peran minyak rem juga penting.

Minyak Rem (Foto : Otorider/Ilham Pratama)
Minyak Rem (Foto : Otorider/Ilham Pratama)

OTORIDER - Meski bukan cairan yang rutin diganti seperti oli mesin atau transmisi di motor matik bertransmisi CVT, tapi peran minyak rem juga penting. 

Pasalnya, salah satu pendukung sistem rem cakram ini bakal jadi penentu pakem atay tidaknya peranti tersebut di motor. Di pasaran sendiri, banyak terdapat merek dan jenis minyak rem, yang menariknya kerap punya warna atraktif seperti merah, biru atau hijau. 

Tak sedikit konsumen yang mengganti minyak rem mereka dengan warna menarik hanya untuk kebutuhan visual pasca master rem diganti dengan tabung transparan. Padahal ada hal yang perlu diperhatikan terkait penggunaannya. 

Salah satunya dari satuan DOT yang tercantum pada kemasan minyak rem. Misalnya DOT-3 dan DOT-4 yang umum ditemui dan digunakan pada sepeda motor harian. 

"DOT-3 dan DOT-4 itu perbedaannya ada di titik didih. Kalau DOT-3 itu sekitar 237 derajat celcius. Sedangkan DOT-4 itu di angka 265 derajat celcius," jelas Johnson Wijaya, Regional Sales Manager PT Laris Chandra selaku distributor minyak rem merek STP.

Dirinya menambahkan jika titik didih ini juga berkaitan dengan jenis kendaraan, terutama dari segi performa. "Semakin besar kebutuhannya, maka perlu minyak rem dengan titik didih lebih tinggi," ucapnya. 

Sehingga untuk motor harian, jenis minyak rem DOT-3 sudah dirasa cukup. Tapi pada motor yang tipenya high performace, bisa ditingkatkan dengan penggunaan minyak rem DOT-4. 

"Lebih baik jangan salah pilih, lihat dulu kondisi kendaraannya," ucapnya. 

Johnson sendiri menyebutkan jika pengguna motor dengan spek minyak rem DOT-3 bisa saja naik ke DOT-4. "Tapi catatannya, jika minyak rem sudah memakai DOT-4, jangan sekali-kali pindah ke DOT-3. Karena akan merusak sistem pengeremannya," tutup pria ramah ini. (*)

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#4

Kronologi Kecelakaan Maut Ahwin Sanjaya di Final Sumatera Cup Prix 2025

#5

Cek Lagi Perbedaan Kawasaki Z900RS vs Z900RS CAFE 2026

Terbaru

Berita| 4 jam yang lalu

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Touring lintas negara ke Mekkah, Om Daeng cerita pentingnya perawatan motor dengan ganti oli belasan kali dan ban dua kali selama perjalanan.

Berita| 5 jam yang lalu

Dapat Penyegaran, Segini Harga Royal Enfield Hunter 350 2025

Royal Enfield Hunter 350 2025 bergaya roadster tersebut memiliki pilihan warna baru, peningkatan di segi kenyamanan, dan fitur anyar.

Berita| 8 jam yang lalu

Ducati Rilis Koleksi Apparel 2026, Perpaduan Gaya dan Warisan 100 Tahun

Koleksi terbaru ini mencakup lini Ducati Corse, Touring, dan Urban, serta dilengkapi “The Origin Collection” yang didedikasikan untuk merayakan satu abad perjalanan Ducati.

Tips & Modifikasi| 9 jam yang lalu

Bodi All New Honda Vario 125 Bisa Dipakai Versi Lamanya?

Bagi pemilik Vario 125 generasi lama yang ingin mengubah tampilan motornya agar menyerupai versi terbaru, khususnya di sektor bodi dan lampu depan, hal tersebut tidak bisa dilakukan secara langsung.

Motor Listrik| 13 jam yang lalu

Ini Alasan Pabrik Subang VinFast Turut Garap Skuter Listrik

Sejak awal, fasilitas tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik, tidak hanya untuk mobil listrik, tetapi juga kendaraan roda dua yang menyasar segmen penggunaan harian.

Beranda Trending Motor Listrik