MotoGP Qatar Dibatalkan. Rossi Kecewa, Marquez 'Bahagia'
Rossi menilai, pembatalan ini menjadi kabar buruk bagi penggemar balap. Bagaimana dengan Marc Marquez?
Pihak penyelenggara MotoGP secara resmi membatalkan seri pembuka balap di Qatar. Tak hanya itu, seri kedua di Thailand pun terancam batal setelah mengalami penundaan sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Menanggapi hal tersebut, pembalap tim Monster Yamaha, Valentino Rossi mengaku kecewa. Setelah melewati beberapa sesi tes pramusim, ia merasa sudah siap memulai balapan musim 2020.
Baca Juga: MotoGP Qatar Batal, Ini Kata Suzuki Ecstar
"Ini benar-benar berita buruk. Sayang sekali. Setelah menjalani pelatihan musim dingin, kami siap memulai musim, baik secara fisik maupun psikologis. Setelah tes di Qatar saya benar-benar ingin memulai dengan balapan pertama," kata The Doctor, julukan Rossi seperti dikutip dari Visordown.
Rossi menilai, pembatalan ini juga menjadi kabar buruk bagi penggemar balap. Namun, ia juga berharap situas ini akan cepat kembali normal.
"Pembatalan kelas MotoGP Qatar adalah kabar yang sulit untuk diterima, juga untuk para penggemar. Ini tentu waktu yang lama, mengingat GP selanjutnya di Thailand telah ditunda untuk semua kelas. Saya berharap semuanya akan menjadi lebih baik di minggu-minggu mendatang," ujar Rossi.
Di sisi lain, pembatalan seri pembuka ini bisa jadi merupakan kabar baik bagi tim Repsol Honda. Sebelumnya, tim yang identik dengan warna oranye ini masih sulit bersaing sebagai pembalap tercepat dalam sesi tes pramusim.
Hal ini dikarenakan tim Repsol Honda belum menemukan pengaturan yang tepat pada motornya. Bahkan, dalam sesi tes hari terakhir di Qatar, Marc Marquez pun harus meminjam motor milik pembalap LCR Honda, Takaaki Nakagami.
Baca Juga: Masih Lakukan Ini Saat Melakukan Pengereman Motor? Begini Efeknya
Tak hanya itu, Marc Marquez juga sebelumnya mengatakan bahwa ia belum bisa sepenuhnya pulih pada saat menjalani balapan pertama MotoGP Qatar. Marc sendiri masih berjuang dalam penyembuhan cedera bahunya.
Berkat pembatalan dan penundaan ini, Repsol Honda dan Marc Marquez tentu memiliki waktu yang lebih lama untuk kembali bersiap menjalani balapan.