Francesco Bagnaia berpeluang besar meraih podium pertama saat menjalani seri Emilia-Romagna, Misano, Italia akhir pekan kemarin. Memimpin balapan sejak start, pembalap Ducati tersebut justru terjatuh di beberapa putaran jelang finish. Akibatnya, ia pun harus merelakan podium pertama pada Marc Marquez dan gelar juara dunia MotoGP 2021 untuk Fabio Quartararo.
Crash yang dialami Bagnaia sendiri disinyalir disebabkan oleh penggunaan ban pilihannya. Rider bernomor 63 tersebut memakai ban depan dengan kompon hard. Padahal, jelang balapan Valentino Rossi telah memberinya masukan untuk memilih ban kompon medium.
Baca Juga: Terbatas! Shoei Bakal Rilis X-Fourteen Marquez 6 Special Package
"Saya mencoba membuat yang sama seperti di Aragon, saya mencoba menghipnotis Pecco (sapaan Bagnaia), dengan mengatakan 'pilih ban medium, medium,medium', tapi kali ini tidak berhasil. Bagnaia menjalani musim yang fantastis, tetapi dia membuat kesalahan dengan memakai ban depan hard. Jika tidak, dia bisa menang," ujar Rossi dikutip dari GPOne.
Menurut Rossi, ban depan yang keras terlalu berbahaya di balapan kemarin. Ia mengklaim telah berusaha mengatakannya pada Bagnaia, namun pada akhirnya mereka tetap memakai ban dengan kompon hard.
Baca Juga: Modifikasi Ringan Royal Enfield Himalayan untuk Taklukan Kutub Selatan
"Sayangnya, di bagian terakhir balapan, suhu turun, matahari berkurang, suhu berkurang, dan bagian ban depan yang keras seperti ini - jika suhu turun, ban menyerah, Anda terjatuh, Anda tidak bisa melakukannya. Tidak apa-apa. Sungguh disayangkan," kata The Doctor, julukan Rossi.
Member of : 