Marc Marquez Beberkan Masalah Motor Honda RC213V
Kemenangan Marc Marquez di MotoGP Jerman mengakhiri masa kering 581 hari bagi Repsol Honda. Memang tim yang satu ini tidak mengalami kemenangan sejak MotoGP Valencia di tahun 2019.
Kemenangan Marc Marquez di MotoGP Jerman mengakhiri masa kering 581 hari bagi Repsol Honda. Memang tim yang satu ini tidak mengalami kemenangan sejak MotoGP Valencia di tahun 2019. Meski sudah mencapai kemenangan akhir pekan lalu, bukan berarti Honda tidak lagi memiliki masalah.
Dilansir dari Motorsport-Total, pembalap Repsol Honda yakni Marc Marquez membeberkan sejumlah masalah pada motornya. Menurutnya Honda RC213V terus menimbulkan masalah bagi pembalapnya. "Cukup sulit diatur. Pembalap lain hanya perlu khawatir dengan ban belakang. Kami juga harus merawat ban depan," ujar Marc Marquez.
Baca Juga: Cedera Saat Latihan, Franco Morbidelli Absen MotoGP Belanda
"Pada bagian pertama balapan, saya mengemudi dengan lambat. Saya melakukan itu untuk melindungi ban depan dan bukan untuk mengelompokkan ban belakang. Kami memiliki banyak hal untuk dipikirkan dan kami sedang mengerjakan banyak hal yang ingin kami tingkatkan untuk masa depan," lanjutnya.
Oleh karenanya meskipun telah memenangkan seri MotoGP Jerman, Marc Marquez tidak berharap tinggi pada seri selanjutnya. Menurutnya pembalap Honda harus berjuang kembali seperti seri sebelumnya. Meski demikian dirinya tetap termotivasi untuk balapan di seri berikut.
Baca Juga: Rossi Sebut Assen Lintasan yang Disukainya, Bisa Menang?
"Kami harus berjuang lagi di balapan mendatang untuk mencapai Q2. Kami akan menemukan diri kami dalam situasi yang sama seperti di Mugello dan Barcelona. Kami membutuhkan waktu, motivasi kami tetap tersedia," pungkasnya.