Apakah Minyak Rem Motor Perlu Diganti? Kapan Waktunya?
Rem menjadi salah satu peranti penting pada kendaraan, khususnya motor. Tak melulu soal akselerasi kencang, sistem pengereman yang baik juga tentunya diperlukan agar berkendara tetap aman dan nyaman.
Rem menjadi salah satu peranti penting pada kendaraan, khususnya motor. Tak melulu soal akselerasi kencang, sistem pengereman yang baik juga tentunya diperlukan agar berkendara tetap aman dan nyaman. Rem sendiri memiliki beragam komponen, salah satunya minyak rem.
Pada rem tipe cakram umumnya minyak rem diletakan di dalam tabung penyimpanan. Lantas, apakah minyak rem perlu diganti? Kapan waktu yang direkomendasikan untuk mengganti komponen tersebut?
Baca Juga: Inikah Jadinya Ketika Honda CBR250R Berganti Gaya Menjadi Motor Sport-Touring?
Adih selaku Supervisor Service Yamaha Mekar Motor Bintaro, Jakarta Selatan memberikan penjelasan. Menurutnya, minyak rem merupakan salah satu komponen yang perlu diganti secara berkala.
"Minyak rem perlu pergantian atau pengurasan sesuai masanya, sesuai waktu yang direkomendasikan oleh pabrikan. Pergantian minyak rem bisa dilakukan per 20.000 km," ujar Adih pada OtoRider beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Punya Strategi Rahasia, Alex Rins: Kami Memiliki Sesuatu yang Baru
Adih menambahkan terdapat beberapa indikasi minyak rem sudah memerlukan penggantian. Indikasi tersebut di antaranya adalah minyak rem kotor bahkan berkurang. Jika dibiarkan, tentunya akan berpengaruh pada performa sistem pengereman.