Motor Listrik Charged Indonesia Punya Nama Unik, Ini Alasannya
Motor listrik ini terdiri dari Charged Anoa, Rimau, dan Maleo. Lantas, apa alasan Charged Indonesia memilih nama-nama unik tersebut?
Charged Indonesia merilis tiga motor listrik baru pada Senin (24/10) di Kemang, Jakarta Selatan. Motor listrik ini terdiri dari Charged Anoa, Rimau, dan Maleo. Lantas, apa alasan Charged Indonesia memilih nama-nama unik tersebut?
Stephanus Widi selaku Chief Commercial Officer Charged Indonesia memberikan penjelasan lengkapnya. Ia mengatakan Charged Indonesia mengagumi kekayaan dan pesona fauna khas Indonesia.
Baca Juga: Rilis Regional di Jawa Barat, New Honda Vario 125 Dapat Promo Khusus
"Sayangnya keberadaan mereka terancam punah. Alasan ini yang membuat kami menamai tiga kendaraan pertama kami menggunakan nama mereka. Kami tidak hanya ingin berkontribusi dalam memitigasi polusi udara dan suara, namun juga meningkatkan kesadaran dan dukungan masyarakat untuk melindungi fauna Indonesia yang terancam punah," ujar Stephanus.
Secara spesifikasi, Charged Anoa memiliki kecepatan maksimum hingga 90 km/jam serta jarak tempuh 100 kilometer dengan satu baterai. Model ini diklaim dirancang sebagai motor listrik heavy duty untuk komersial dengan kapasitas beban maksimum 150 kg (tidak termasuk pengendara) dan volume hingga 250 liter.
Baca Juga: KTM Buka Kemungkinan Bawa Produk Motor Listrik ke Indonesia
Charged Rimau bisa melaju hingga 95 km/jam dan jarak tempuh sekitar 100 kilometer dengan satu baterai. Terakhir, Charged Maleo mampu berlari hingga 70 km/jam serta daya jelajah mencapai 125 kilometer.
Alih-alih dijual, ketiga motor listrik ini ditawarkan dalam skema langganan. Periode langganan tersedia dari 6, 9, dan 12 bulan dengan biaya Rp1.650.000 per bulan, termasuk pajak.